McDonalds

McDonalds

Halal Bersertifikat

Lokasi : Lihat Maps

McDonald’s adalah jaringan restoran cepat saji internasional yang dikenal di seluruh dunia. Restoran ini didirikan pada tahun 1940 oleh Richard dan Maurice McDonald di San Bernardino, California, Amerika Serikat. Berikut adalah informasi mengenai McDonald’s:

Menu: McDonald’s menyajikan berbagai macam hidangan cepat saji seperti burger, ayam goreng, kentang goreng, nugget ayam, ikan goreng, dan hidangan sarapan seperti Egg McMuffin. Mereka juga memiliki menu khusus seperti McChicken, Big Mac, Filet-O-Fish, dan McFlurry sebagai hidangan penutup. McDonald’s juga menawarkan menu khusus untuk anak-anak dan pilihan makanan vegetarian serta menu sarapan sepanjang hari.

Lokasi: McDonald’s memiliki ribuan cabang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Restoran ini tersebar di kota-kota besar, pusat perbelanjaan, stasiun, bandara, dan area lain yang mudah dijangkau. Beberapa lokasi McDonald’s yang terkenal di Indonesia antara lain di pusat perbelanjaan seperti Mall Taman Anggrek, Grand Indonesia, dan Kota Kasablanka.

Konsep: McDonald’s menawarkan suasana restoran yang ramah dan nyaman dengan fasilitas tempat duduk yang luas, area bermain anak-anak, dan layanan pesan antar. Restoran ini sering dikunjungi oleh keluarga, anak-anak, remaja, dan orang dewasa untuk makan siang, makan malam, atau sekadar minum kopi.

McDonald’s telah menjadi salah satu merek makanan cepat saji yang paling dikenal dan populer di dunia. Mereka terus menghadirkan inovasi pada menu dan layanan mereka untuk memenuhi selera pelanggan. Harga makanan di McDonald’s bervariasi, dan mereka juga sering menawarkan promo dan paket khusus.

Pertanyaan Tentang Halal

Qodarullah apa yang kita cari masih belum ada sertifikat halal. Maka kita perlu waspada dengan kandungan produk tersebut. Karena ada dua kemungkinan.

Pertama, sebenarnya kandungan makanannya memang halal namun belum didaftarkan atau diuji laboratorium halal BPJPH saja.

Kedua, memang terdapat kandungan non halal yang membuat mereka tidak mendaftarkan label halal.

Jadi sebaiknya kita perlu menanyakan kepada produsen, kandungan yang ada pada produknya atau kepada pemilik restoran, apa saja kandungan pada menu-menu yang ada. Di beberapa menu makanan akan ada titik kritis penggunaan kandungan non halal yang dianggap halal. Silahkan Kamu baca-baca artikel di halaman blog ya.

Selain kandungan babi dan lemak babi yang sudah pasti haram, ada bahan-bahan yang sering digunakan dalam menu masakan dan menjadi titik kritis halal haramnya suatu makanan. Seperti alkohol, wine, angciu, gelatin, mirin, arak masak, beer, baileys, vodka.

Biasanya terdapat pada restoran yang menyediakan menu makanan main course berupa daging seperti sapi, ayam, seafood dan hewan lainnya. No Pork No Lard berarti tidak ada kandungan daging babi atau lemak babi. Klaim tersebut cukup membantu kita bahwa di restoran tersebut tidak menyediakan makanan dengan kandungan babi. Tetapi bukan berarti halal secara mutlak.

Selain kandungan babi, ada kandungan non halal lainnya yang mungkin digunakan pada proses memasak. Misalnya seperti alkohol, khamr dan lainnya. Jadi kita tetap harus waspada dengan melihat keseluruhan menu atau menanyakan terlebih dahulu kepada owner/pegawai restoran.

Jika kamu menemukan produk 0% alkohol disarankan untuk menghindari produk tersebut. Karena jaminan halal tidak hanya pada kandungan, tetapi juga proses pembuatan hingga penyimpanan. Karena bisa saja pembuatan menggunakan cara pembuatan beer seperti biasa lalu dikurangi tingkat persentase alkoholnya atau disimpan bersamaan dengan produk beralkohol lainnya.

Selain itu MUI juga blacklist penamaan produk yang menjurus kepada hal-hal haram dari khamr. Sehingga mereka tidak akan mendapatkan label halal.

Kirim Feedback Untuk Kami

Masih ada yang kamu bingung dengan produk yang kamu konsumsi halal atau tidak? Kamu bisa kirim pertanyaan melalui form dibawah ini.


Sign In

Register

Reset Password

Please enter your username or email address, you will receive a link to create a new password via email.